A.MANUSIA YANG BERSIFAT UNIK
Ciri-ciri manusia
a.Organ tubuhnya kompleks dan sangat khusus, terutama otaknya
b.Mengadakan metabolisme atau pertukaran zat, (ada yang masuk dan keluar)
c.Memberikan tanggapan terhadap rangsangan dari dalam dan luar
d.Memiliki potensi untuk berkembang biake.Tumbuh dan bergerak
f.Berinteraksi dengan lingkungannnya
g.Sampai pada saatnya mengalami kematiian
a.Organ tubuhnya kompleks dan sangat khusus, terutama otaknya
b.Mengadakan metabolisme atau pertukaran zat, (ada yang masuk dan keluar)
c.Memberikan tanggapan terhadap rangsangan dari dalam dan luar
d.Memiliki potensi untuk berkembang biake.Tumbuh dan bergerak
f.Berinteraksi dengan lingkungannnya
g.Sampai pada saatnya mengalami kematiian
Manusia adalah makhluk yang lemah dibanding makhluk lain namun dengan  akal budinya dan kemauannya yang sangat kuat maka manusia dapat  mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan ilmu pengetahuan dan  teknologi manusia dapat hidup dengan lebih baik lagi. Akal budinya dan  kemauannyayang sangat kuat itulah sifat unik dari manusia.
B.KURIOSITAS ATAU RASA INGIN TAHU DAN AKAL BUDI
Rasa ingin tahu makhluk lain lebih didasarkan oleh naluri (instinct)  /idle curiosity naluri ini didasarkan pada upaya mempertahankan  kelestaraian hidup dan sifatnya tetap sepanjang zaman. Manusia juga  mempunyai naluri seperti tumbuhan dan hewan tetapi ia mempunyai akal  budi yang terus berkembang serta rasa ingin tahu yang tidak terpuaskan.
Sesuatu masalah yang telah dapat dipecahkan maka akan timbul masalah lain yang menunggu pemecahannya, manusia setelah tahu apanya maka ingin tahu bagimana dan mengapa.
Contoh : tempat tinggal manusia purba sampai manusia modern, contoh lain seperti penyakit setelah ditemukan obat suatu penyakit ada penyakit lain lagi yang dicoba untuk dicari obatnya (HIV AIDS)
Sesuatu masalah yang telah dapat dipecahkan maka akan timbul masalah lain yang menunggu pemecahannya, manusia setelah tahu apanya maka ingin tahu bagimana dan mengapa.
Contoh : tempat tinggal manusia purba sampai manusia modern, contoh lain seperti penyakit setelah ditemukan obat suatu penyakit ada penyakit lain lagi yang dicoba untuk dicari obatnya (HIV AIDS)
C.PERKEMBANGAN ALAM PIKIRAN MANUSIA
Manusia yang mempunyai rasa ingin tahu terhadap rahasia alam mencoba  menjawab dengan menggunakan pengamatan dan penggunaan pengalaman, tetapi  sering upaya itu tidak terjawab secara memuaskan. Pada manusia  kunountuk memuaskan mereka menjawab sendiri. Misalnya kenapa ada pelangi  mereka membuat jawaban, pelangi adalah selendang bidadari atau kenapa  gunung meletus jawabannya karena yang berkuasa marah. Dari hal ini  timbulnya pengetahuan tentang bidadari dan sesuatu yang berkuasa.  Pengetahuan baru itu muncul dari kombinasi antara pengalaman dan  kepercayaan yang disebut mitos. Cerita-cerita mitos disebut legenda.  Mitos dapat diterima karena keterbatasan penginderaan, penalaran, dan  hasrat ingintahu yang harus dipenuhi. Sehubungan dengan dengan kemajuan  zaman, maka lahirlah ilmu pengetahuan dan metode ilmiah.
Puncak pemikiran mitos adalah pada zaman Babilonia yati kira-kira  700-600 SM. Orang Babilonia berpendapat bahwa alam semesta itu sebagai  ruangan setengah bola dengan bumiyang datar sebagai lantainya dan langit  dan bintang-bintang sebagai atapnya. Namun yang menakjubkan mereka  telah mengenal bidang ekleptika sebagai bidang edar matahari dan  menetapkan perhitungan satu tahun yaitu satu kali matahari beredar  ketempat semula, yaitu 365,25 hari. Pengetahuan dan ajaran tentang orang  Babilonia setengahnya merupakan dugaan, imajinasi, kepercayaan atau  mitos pengetahuan semacam ini disebut Pseudo science (sains palsu)
Tokoh-tokoh Yunani dan lainnya yang memberikan sumbangan perubahan pemikiran pada waktu itu adalah :
a.Anaximander, langit yang kita lihat adalah setengah saja, langit  dan isinya beredar mengelilingi bumi ia juga mengajarkan membuat jam  dengan tongkat.
b.Anaximenes, (560-520) mengatakan unsur-unsur pembentukan semua  benda adalah air, seperti pendapat Thales. Air merupakan salah satu  bentuk benda bila merenggang menjadi api dan bila memadat menjadi tanah.
c.Herakleitos, (560-470) pengkoreksi pendapat Anaximenes, justru  apilah yang menyebabkan transmutasi, tanpa ada api benda-benda akan  seperti apa adanya.
d.Pythagoras (500 SM) mengatakan unsur semua benda adalah empat :  yaitu tanah, api, udara dan air. Ia juga mengungkapkan dalil Pythagoras  C2 = A2 + B2, sehubungan dengan alam semesta ia mengatakan bahwa bumi  adalah bulat dan seolah-olah benda lain mengitari bumi termasuk  matahari.
e.Demokritos (460-370) bila benda dibagi terus, maka pada suatu saat  akan sampai pada bagian terkecil yang disebut Atomos atau atom, istilah  atom tetap dipakai sampai saat ini namun ada perubahan konsep.
f.Empedokles (480-430 SM) menyempurnakan pendapat Pythagoras, ia  memperkenalkan tentang tenaga penyekat atau daya tarik-menarik dan data  tolak-menolak. Kedua tenaga ini dapat mempersatukan atau memisahkan  unsur-unsur.
g.Plato (427-345) yang mempunyai pemikiran yang berbeda dengan orang  sebelumnya, ia mengatakan bahwa keanekaragaman yang tampak ini  sebenarnya hanya suatu duplikat saja dari semua yang kekal dan  immatrial. Seperti serangga yang beranekaragam itu merupakan duplikat  yang tidak sempurna, yang benar adalah idea serangga.
h.Aristoteles merupakan ahli pikir, ia membuat intisari dari ajaran  orang sebelumnya ia membuang ajaran yang tidak masuk akal dan memasukkan  pendapatnya sendiri. Ia mengajarkan unsur dasar alam yang disebut Hule.  Zat ini tergantung kondisi sehingga dapat berwujud tanah, air, udara  atau api. Terjadi transmutasi disebabkan oleh kondisi, dingin, lembah,  panas dan kering. Dalam kondisi lembab huleakan berwujud sebagai api,  sedang dalam kondisi kering ia berwujud tanah. Ia juga mengajarkan bahwa  tidak ada ruang yang hampa, jika ruang itu tidak terisi suatu benda  maka ruang itu diisi oleh ether. Aristoteles juga mengajarkan tentang  klasifikasi hewan yang ada dimuka bumi ini.
i.Ptolomeus (127-151) SM, mengatakan bahwa bumi adalah pusat tata  surya (geosentris), berbentuk bulat diam seimbang tanpa tiang penyangga.
j.Avicenna (ibn-Shina abad 11), merupakan ahli dibidang kedokteran,  selain itu ahli lain dari dunia Islam yaitu Al-Biruni seorang ahli ilmu  pengetahuan asli dan komtemporer. Pada abab 9-11 ilmu pengetahuan dan  filasafat Yunani banyakyang diterjemahkan dan dikembangkan dalam bahasa  Arab. Kebudayaan Arab berkembang menjadi kebudayaan Internasional.
D.LAHIRNYA ILMU ALAMIAH
Panca indera akan memberikan tanggapan terhadap semua rangsangan  dimana tanggapan itu menjadi suatu pengalaman. Pengalaman yang diperoleh  terakumulasi oleh karena adanya kuriositas manusia. Pengalaman  merupakan salah satu terbentuknya pengetahuan, yakni kumpulan  fakta-fakta. Pengalamanakan bertambah terus seiring berkembangnya  manusia dan mewariskan kepada generasi-generasi berikutnya. Pertambahan  pengetahuan didorong oleh pertamauntuk memuaskan diri, yang bersifat non  praktis atau teoritis guna memenuhi kuriositas dan memahami hakekat  alam dan isinya kedua, dorongan praktis yang memanfaatkan pengetahuan  itu untuk meningkatkan taraf hidup yang lebih tinggi. Dorongan pertama  melahirkan Ilmu Pengetahuan Murni (Pure Science) sedang dorongan kedua  menuju Ilmu Pengetahuan Terapan (Aplied Science)
E.KRITERIA ILMIAH
Pengetahuan masuk kategori Ilmu Pengetahuan, bila kriteria berikut  dipenuhi yakni : teratur, sistemastis, berobyek, bermetoda dan berlaku  secara universal.
Contoh:
1. logam yang dipanasi memuai, dimana saja tempatnya sama
2. Grafitasi Bumi.
Contoh:
1. logam yang dipanasi memuai, dimana saja tempatnya sama
2. Grafitasi Bumi.
F.METODE ILMIAH DAN IMPLEMENTASINYA
Segala kebenaran dalam ilmu Alamiah terletak pada metode ilmiah.  Sebagai langkah pemecahan atau prosedur ilmiah dapat sebagai berikut :
1.Penginderaan, merupakan suatu aktivitas melihat, mendengar, merasakan, mengecap terhadap suatu objek tertentu.
2.Masalah dan problema, menemukan masalah dengan kata lain adalah dengan mengemukakan pertanyaan apa dan bagaimana.
3.Hipotesis, jawaban sementara terhadap pertanyaan yang kita ajukan.
4.Eksperimen, dari sini ilmu alamiah dan non ilmu alamiah dapat dipisahkan. Contoh dalam gejala alam tentang serangga dengan lampu (sinar biru)
5.Teori, bukti eksperimen merupakan langkah ilmiah berikutnya yaitu teori. Dengan hasil eksperimen dari beberapa peneliti dan bukti-bukti yang menunjukkan hasil yang dapat dipercaya dan valid walaupun dengan keterbatasan tertentu. Maka disusun teori. Dengan teori-teori yang dikemukakan maka dapat diaplikasikan terhadap kebutuhan manusia seperti pengusiran serangga atau perangkap nyamuk (terkait dengan teori pencahayaan.
2.Masalah dan problema, menemukan masalah dengan kata lain adalah dengan mengemukakan pertanyaan apa dan bagaimana.
3.Hipotesis, jawaban sementara terhadap pertanyaan yang kita ajukan.
4.Eksperimen, dari sini ilmu alamiah dan non ilmu alamiah dapat dipisahkan. Contoh dalam gejala alam tentang serangga dengan lampu (sinar biru)
5.Teori, bukti eksperimen merupakan langkah ilmiah berikutnya yaitu teori. Dengan hasil eksperimen dari beberapa peneliti dan bukti-bukti yang menunjukkan hasil yang dapat dipercaya dan valid walaupun dengan keterbatasan tertentu. Maka disusun teori. Dengan teori-teori yang dikemukakan maka dapat diaplikasikan terhadap kebutuhan manusia seperti pengusiran serangga atau perangkap nyamuk (terkait dengan teori pencahayaan.
G.KETERBATASAN ILMU ALAMIAH
Untuk itu perlu dilakukan pengujian sampai dimana berlakunya metode  ilmiah dan dimana metode ilmiah tidak berlaku. Untuk itu kita perlu  memperhatikan :
Pertama, Bidang ilmu Alamiah, yang menentukan bidang ilmu alamiah adalah metode ilmiah, karena bidang ilmu alamiah adalah wahana di mana metode ilmiah dapat diterapkan, sebaliknya bidang non ilmiah adalah wahana dimana metode ilmiah tidak dapat terapkan. Contoh hipotesa tentang keberadaan tuhan merupakan konsep yang tidak bisa menggunakan metode ilmiah dan apabila menggunakan konsep ini bisa menyebabkan orang Atheis.
Pertama, Bidang ilmu Alamiah, yang menentukan bidang ilmu alamiah adalah metode ilmiah, karena bidang ilmu alamiah adalah wahana di mana metode ilmiah dapat diterapkan, sebaliknya bidang non ilmiah adalah wahana dimana metode ilmiah tidak dapat terapkan. Contoh hipotesa tentang keberadaan tuhan merupakan konsep yang tidak bisa menggunakan metode ilmiah dan apabila menggunakan konsep ini bisa menyebabkan orang Atheis.
Kedua, tujuan ilmu Alamiah, membentuk dan menggunakan teori. Ilmu  alamiah hanya dapat mengemukakan bukti kebenaran sementara dengan kata  lain untuk kebenaran sementara adalah “Teori”. Karena tidak ada sesuatu  yang mutlak tetapi terus mengalami perubahan (contoh teori tentang bumi  ini bulat)
Ketiga. Ilmu alamiah dan nilai, ilmu alamiah tidak menentukan moral atau nilai suatu keputusan . Manusia pemakain ilmu alamiahlah yang menilai apakah hasil Ilmu Alamiah baik atau sebaliknya. Contoh penemuan mesiu atau bom atom.
Ketiga. Ilmu alamiah dan nilai, ilmu alamiah tidak menentukan moral atau nilai suatu keputusan . Manusia pemakain ilmu alamiahlah yang menilai apakah hasil Ilmu Alamiah baik atau sebaliknya. Contoh penemuan mesiu atau bom atom.
H.FILSAFAT ILMU ALAMIAH
Yang menjadi objek I. A adalah semua materi dalam alam semesta ini.  I.A. meneliti sumber alam yang mengaturnya. Pertanyaan tentang siapa  yang mengatur alam ini merupakan pertanyaan filsafat. Untuk itu ada 3  pandangan tentang filsafat ilmu alamiah.
Vitalisme, merupakan suatu doktrin yang menyatakan adanya kekuatan  diluar alam. Kekuatan itu melikiki peranan yang esensial mengatur segala  sesuatu yang terjadi di Alam semesta ini. (misalnya Tuhan). pendapat  ini ditantang oleh beberapa orang lain karena dalam ilmu alamiah  dikatakan bahwa segala sesuatunya harus dapat dianalisis secaras  eksperimen. Atau harus cocok dengan metode ilmiah.
Mekanisme, penyebab segala gerakan di alam semesta ini dikarenakan  hukum alam (misalnya fisika atau kimia). Faham ini menganggap bahwa  gejala pada mahluk hidup secara otomatis terjadi hanya berdasar  peristiwa fisika –kimia belaka. Pandangan ini menyamakan gejala pada  mahluk hidup dengan gejala benda tidak hidup sehingga perbedaan hikiki  tidak ada. Dengan begitu dapat menghayutkan manusia ke pandangan  materialisme yang selanjutnya kepada Atheisme.
Agnotisme, untuk menghindari pertentangan vitalisme dan mekanisme  maka aliran ini timbul, dimana aliran ini melepaskan atau tidak  memperhatikan sisi dari sang pencipta. Mereka yang mengkuti aliran ini,  hanya mempelajari gejala-gejala alam saja, aliran ini banyak dianut oleh  ilmuwan Barat.
Filsafat Pancasila, paham yang menjembatani dari 2 aliran yang menyatakan bahwa alam dan hukumnya terjadi karena ciptaan tuhan dan proses selanjutnya menurut filsafat mekanisme (hukum alam). Hukum alam adalah itu adalah sama dengan hukum Tuhan.Dapat dilihat dari kehidupan makhluk hidup dari awal sampai akhir.
Filsafat Pancasila, paham yang menjembatani dari 2 aliran yang menyatakan bahwa alam dan hukumnya terjadi karena ciptaan tuhan dan proses selanjutnya menurut filsafat mekanisme (hukum alam). Hukum alam adalah itu adalah sama dengan hukum Tuhan.Dapat dilihat dari kehidupan makhluk hidup dari awal sampai akhir.
I.BAHASA ILMU ALAMIAH
Adalah bahasa kesatuan yang utuh sebagai bentuk bahasa ilmu alamiah  merupakan bahasa universal. Contoh : Air (Indonesia), Water(Inggris)  bahasa ilmiahnya H2O
J.KETERBATASAN INDERA MANUSIA
Berdasarkan penelitian terhadap indera, manusia mempunyai kisaran (range) batas yang sangat terbatas
Penglihatan, terutama terhadap cepat atau lambatnya benda bergerak (riak air atau kecepatan cahaya, atau penglihatan kita sewaktu naik kereta api yang disampingnya terdapat pohon.
Pendengaran, manusia mempunyai kemampuan pendengaran dengan kisaran frekuensinya range 30 – 30.000 Hertz,Pengecapan dan pembauan, manusia selain mempunyai kemampuan tersebut juga mempunyai keterbatasan pembauan dan pengecapan terhadap benda yang ada dialam.
Indra kulit, manusia mampu membedakan antara panas dan dingin secara kasar, namun manusia mempunyai keterbatasan sehingga penginderaan sering menimbulkan salah kesan dan informasi, seperti perpindahan seseorang dari ruang panas ke dingin dibanding dengan orang yang berada diruangan yang tidak begitu panas.
Berdasarkan penelitian terhadap indera, manusia mempunyai kisaran (range) batas yang sangat terbatas
Penglihatan, terutama terhadap cepat atau lambatnya benda bergerak (riak air atau kecepatan cahaya, atau penglihatan kita sewaktu naik kereta api yang disampingnya terdapat pohon.
Pendengaran, manusia mempunyai kemampuan pendengaran dengan kisaran frekuensinya range 30 – 30.000 Hertz,Pengecapan dan pembauan, manusia selain mempunyai kemampuan tersebut juga mempunyai keterbatasan pembauan dan pengecapan terhadap benda yang ada dialam.
Indra kulit, manusia mampu membedakan antara panas dan dingin secara kasar, namun manusia mempunyai keterbatasan sehingga penginderaan sering menimbulkan salah kesan dan informasi, seperti perpindahan seseorang dari ruang panas ke dingin dibanding dengan orang yang berada diruangan yang tidak begitu panas.
K.PENINGKATAN DAYA PENGINDERAAN
Peningkatan daya indra dapat dilakukan sehingga diperoleh hasil yang tepat dapat dilakukan dengan :
1.Latihan, contoh pengindraan tentang bau dan bunyi (kualitas minuman anggur, teh, alat musik)
2.Peningkatan Kewaspadaan, tingkat kewaspadaan sangat dipengaruhi oleh minat yang menyebabkan kesimpulan berbeda, dapat dilihat pendapat beberapa orang tentang satu etalase atau laporan dari kecelakaan dari beberapa orang.
3.Kalibrasi Instrumen (peneraan adalah membandingkan instrumen dengan standar yang ada.
4.Pengecekan, merupakan hal yang baik untuk menghindari kekeliruan.
5.Eksperimen, penginderaan dalam kondisi yang dikontrol dengan eksperimen kita mengetahui faktor-faktor apa saja yang sangat mempengaruhi terhadap suatu perubahan.
6.Penginderaan yang meliputi analisis dan sentesis, pengamatan terhadap bagian-bagian atau pengamatan secara keseluruhan.
7.Instrumen baru, bisa melakukan pengindraan baru. Seperti lie detector, Teleskop, satelit dll.
8.Pengukuran, merupakan ketrampilan tersendiri contoh dalam pembuatan mesin atau arsitektur.
2.Peningkatan Kewaspadaan, tingkat kewaspadaan sangat dipengaruhi oleh minat yang menyebabkan kesimpulan berbeda, dapat dilihat pendapat beberapa orang tentang satu etalase atau laporan dari kecelakaan dari beberapa orang.
3.Kalibrasi Instrumen (peneraan adalah membandingkan instrumen dengan standar yang ada.
4.Pengecekan, merupakan hal yang baik untuk menghindari kekeliruan.
5.Eksperimen, penginderaan dalam kondisi yang dikontrol dengan eksperimen kita mengetahui faktor-faktor apa saja yang sangat mempengaruhi terhadap suatu perubahan.
6.Penginderaan yang meliputi analisis dan sentesis, pengamatan terhadap bagian-bagian atau pengamatan secara keseluruhan.
7.Instrumen baru, bisa melakukan pengindraan baru. Seperti lie detector, Teleskop, satelit dll.
8.Pengukuran, merupakan ketrampilan tersendiri contoh dalam pembuatan mesin atau arsitektur.
L.PEMBAGIAN ILMU PENGETAHUAN
Berdasarkan beberapa argumentasi ilmu pengetahuan dibedakan atas :
a.Ilmu Pengetahuan Sosial, yakni membahas hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial, yang selanjutnya dibagi atas :
1.Psikologi, yang mepelajari proses mental dan tingkah laku
2.Pendidikan, proses latihan yang terarah dan sistematis menuju ke suatu tujuan
3.Antropologi, mempelajari asal usul dan perkembangan jasmani, sosial, kebudayaan dan tingkah laku sosial
4.Etnologi, cabang dari studi antropologi yang dilihat dari aspek sistem sosio-ekonomi dan pewarisan kebudayaan terutama keaslian budaya
5.Sejarah, pencatatan peristiwa-persitiwa yang telah terjadi pada suatu bangsa. Negara atau individu
6.Ekonomi, yang berhubungan dengan produksi, tukar menukar barang produksi, pengolahan dalam lingkup rumah tangga, negara atau perusahaan.
7.Sosiologi, studi tentang tingkah laku sosial, terutama tentang asal usul organisasi, institusi, perkembangan masyarakat.
a.Ilmu Pengetahuan Sosial, yakni membahas hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial, yang selanjutnya dibagi atas :
1.Psikologi, yang mepelajari proses mental dan tingkah laku
2.Pendidikan, proses latihan yang terarah dan sistematis menuju ke suatu tujuan
3.Antropologi, mempelajari asal usul dan perkembangan jasmani, sosial, kebudayaan dan tingkah laku sosial
4.Etnologi, cabang dari studi antropologi yang dilihat dari aspek sistem sosio-ekonomi dan pewarisan kebudayaan terutama keaslian budaya
5.Sejarah, pencatatan peristiwa-persitiwa yang telah terjadi pada suatu bangsa. Negara atau individu
6.Ekonomi, yang berhubungan dengan produksi, tukar menukar barang produksi, pengolahan dalam lingkup rumah tangga, negara atau perusahaan.
7.Sosiologi, studi tentang tingkah laku sosial, terutama tentang asal usul organisasi, institusi, perkembangan masyarakat.
b.Ilmu Pengetahuan Alam , yang membahas tentang alam semesta dengan semua isinya dan selanjutnya terbagi atas:
1.Fisika, mempelajari benda tak hidup dari aspek wujud dengan perubahan yang bersifat sementara. Seperti : bunyi cahaya, gelombang magnet, teknik kelistrikan, teknik nuklir
2.Kimia, mempelajari benda hidup dan tak hidup dari aspek sususan materi dan perubahan yang bersifat tetap. Kimia secara garis besar dibagi kimia organik (protein, lemak) dan kimia anorganik (NaCl), hasil dari ilmu ini dapat diciptakan seperti plastik, bahan peledak
3.Biologi, yang mempelajari makhluk hidup dan gejala-gejalanya.
a.Botani, ilmu yang mempelajari tentang tumbuh-tumbuhan
b.Zoologi ilmu yang mempelajrai tentang hewan
c.Morfologi ilmu yang mempelajari tentang struktur luar makhluk hidup
d.Anatomi suatu studi tentang struktur dalam atau bentuk dalam mahkhluk hidup
e.Fisiologi studi tentang fungsi atau faal/organ bagian tubuh makhluk hidup
fSitologi ilmu yang mempelajari tentang sel secara mendalam
g.Histologi studi tentang jaringan tubuh atau organ makhluk hidup yang merupakan serentetan sel sejenis
h.Palaentologi studi tentang makhluk hidup masa lalu
1.Fisika, mempelajari benda tak hidup dari aspek wujud dengan perubahan yang bersifat sementara. Seperti : bunyi cahaya, gelombang magnet, teknik kelistrikan, teknik nuklir
2.Kimia, mempelajari benda hidup dan tak hidup dari aspek sususan materi dan perubahan yang bersifat tetap. Kimia secara garis besar dibagi kimia organik (protein, lemak) dan kimia anorganik (NaCl), hasil dari ilmu ini dapat diciptakan seperti plastik, bahan peledak
3.Biologi, yang mempelajari makhluk hidup dan gejala-gejalanya.
a.Botani, ilmu yang mempelajari tentang tumbuh-tumbuhan
b.Zoologi ilmu yang mempelajrai tentang hewan
c.Morfologi ilmu yang mempelajari tentang struktur luar makhluk hidup
d.Anatomi suatu studi tentang struktur dalam atau bentuk dalam mahkhluk hidup
e.Fisiologi studi tentang fungsi atau faal/organ bagian tubuh makhluk hidup
fSitologi ilmu yang mempelajari tentang sel secara mendalam
g.Histologi studi tentang jaringan tubuh atau organ makhluk hidup yang merupakan serentetan sel sejenis
h.Palaentologi studi tentang makhluk hidup masa lalu
c.Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa
Studi tentang bumi sebagai salah satu anggota tatasurya, dan ruang angkasa dengan benda angkasa lainnya.
1.Geologi, yang membahas tentang struktur bumi. (yang bahasannya meliputi dari ilmu kimia dan fisika) contoh dari ilmu ini petrologi (batu-batuan), vukanologi (gempa bumi), mineralogi (bahan-bahan mineral)
2.Astronomi, membahas benda-benda ruang angkasa dalam alam semesta yang meliputi bintang, planet, satelit da lain-lainnya. Manfaatnya dapat digunakan dalam navigasi, kalendar dan waktu.
Studi tentang bumi sebagai salah satu anggota tatasurya, dan ruang angkasa dengan benda angkasa lainnya.
1.Geologi, yang membahas tentang struktur bumi. (yang bahasannya meliputi dari ilmu kimia dan fisika) contoh dari ilmu ini petrologi (batu-batuan), vukanologi (gempa bumi), mineralogi (bahan-bahan mineral)
2.Astronomi, membahas benda-benda ruang angkasa dalam alam semesta yang meliputi bintang, planet, satelit da lain-lainnya. Manfaatnya dapat digunakan dalam navigasi, kalendar dan waktu.
Sumber: http://www.aguschandra.com/ 
 
0 komentar:
Posting Komentar